Bisnis.com, JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) dalam sepekan berhasil naik tipis. Namun, 10 saham berikut justru ambles dan menjadi top loosers dalam sepekan ini. Apa saja?
Data PT Bursa Efek Indonesia pada akhir pekan, Jumat (21/10/2016), IHSG ditutup menguat 0,1% sebesar 5,55 poin ke level 5.409,24 dengan rerata transaksi harian Rp6,49 triliun. Sepekan, IHSG menghijau dengan penguatan 0,17% seiring positifnya bursa regional Asia Pasifik.
Investor asing mulai berbelanja di lantai bursa dengan catatan aksi beli bersih senilai Rp17,66 miliar pada akhir pekan. Namun, investor asing masih mencatatkan net sell selama sepekan mencapai Rp193,2 miliar.
Capaian net sell pekan ini membuat torehan net buysejak awal tahun berkurang menjadi Rp32,95 triliun. Total transaksi investor asing di lantai bursa sepanjang tahun berjalan mencapai Rp546,4 triliun.
Rerata volume transaksi harian di BEI mencapai 6,35 miliar lembar dengan nilai Rp6,49 triliun. Frekuensi harian rerata mencapai 254.671 kali dengan kapitalisasi pasar Rp5.849 triliun.
Rasio harga saham terhadap laba bersih (price to earning ratio/PE) rerata mencapai 13,2 kali. Sejak awal tahun, IHSG telah menguat 17,77% dan menjadi penguatan tertinggi di antara bursa utama dunia.
Saham PT Polaris Investama Tbk. (PLAS) menjadi emiten paling terpuruk pekan ini dengan penurunan 33,98% menjadi Rp406 per lembar dari Rp615 per saham. Disusul oleh PT Fortune Indonesia Tbk. (FORU) yang terkoreksi 27,72% dari Rp404 per lembar menjadi Rp292 per lembar.
Berikut 10 top looser sepekan 17-21 Oktober 2016:
Ticker
Emiten
Harga (Rp)
Perubahan (%)
PLAS
PT Polaris Investama Tbk.
406
-33,98
FORU
PT Fortune Indonesia Tbk.
292
-27,72
BRAM
PT Indo Kordsa Tbk.
6.750
-23,08
LMSH
PT Lionmesh Prima Tbk.
550
-21,43
KOIN
PT Kokoh Inti Arebama Tbk.
230
-20,14
OKAS
PT Anchora Indonesia Resources Tbk.
73
-19,78
KARW
PT ICTSI Jasa Prima Tbk.
248
-15,07
ASBI
PT Asuransi Bintang Tbk.
310
-14,84
FASW
PT Fajar Surya Wisesa Tbk.
1.970
-14,72
ALDO
PT Alkindo Naratama Tbk.
610
-14,69
Sumber: PT Bursa Efek Indonesia, diolah.